Bab 1
Pendahuluan
1.1
Latar Belakang
violin plot berguna untuk
membandingkan distribusi. Ketika data dikelompokk- an
oleh faktor dengan
dua
tingkat (misalnya laki-laki
dan
perempuan), Anda dapat split dua violin untuk
melihat
perbedaan antara kelompok. Pertimbangk-
an percobaan faktorial 2 x 2: perawatan A
dan B disilangkan dengan kelompok
1 dan 2, dengan N = 1000.
# Simulate data n.each
<-
1000
A1 <- rnorm(n.each, 2,
1) A2 <- rnorm(n.each, 1.5, 2) B1 <- rnorm(n.each, 4, 1.5) B2 <- rnorm(n.each, 0, 1)
values <- c(A1, A2, B1, B2) treatment <- rep(c("A", "B"), each=n.each*2)
group <-
rep(c(1,
2, 1, 2), each=n.each)
Boxplots sering
digunakan:
par
(bty = "n") boxplot
(nilai
~ kelompok *
pengobatan, main = "Box plot",
col = r
(c ("ungu", "biru
muda"), 2))